
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Benowo di Surabaya menjadi contoh sukses dalam pemanfaatan teknologi waste-to-energy untuk mengatasi permasalahan sampah sekaligus menghasilkan energi terbarukan.
Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno mengunjungi fasilitas ini guna melihat langsung proses pengolahan sampah menjadi listrik serta mendukung pengembangan teknologi serupa di berbagai wilayah Indonesia.
Menurut Eddy, Indonesia menghadapi darurat sampah dengan total produksi mencapai 56 juta ton per tahun. Sayangnya, hanya 40 persen dari jumlah tersebut yang terkelola dengan baik.
“Situasi ini bukan hanya menciptakan masalah lingkungan, tetapi juga berdampak pada kesehatan dan sosial dalam jangka panjang,” ujar Eddy di Surabaya, Kamis (20/3).
Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Benowo dianggap sebagai solusi konkret dalam mengurangi volume sampah dan sekaligus menyumbang pasokan energi terbarukan bagi masyarakat. Pembangkit ini mampu mengolah 1.000 ton sampah per hari dan menghasilkan listrik sebesar 11 megawatt yang disalurkan ke jaringan PLN.
Eddy menegaskan bahwa teknologi waste-to-energy perlu dikembangkan di seluruh Indonesia agar pengelolaan sampah lebih efektif dan memberikan manfaat ekonomi.
“Kami akan terus mendorong regulasi yang memudahkan investor dalam pengelolaan sampah, baik melalui skema penyewaan aset pemda, tipping fee, maupun harga jual listrik ke PLN,” jelasnya.
Dengan regulasi yang lebih fleksibel, Eddy optimistis bahwa investasi di sektor pembangkit listrik tenaga sampah dapat memberikan tiga manfaat utama: membuka lapangan kerja, mempercepat transisi energi, serta mengatasi masalah sampah yang semakin mendesak.
PLTSa Benowo diharapkan menjadi model bagi daerah lain dalam penerapan teknologi serupa. “Jika semakin banyak daerah mengadopsi sistem ini, kita tidak hanya mengurangi sampah yang masuk ke TPA, tetapi juga meningkatkan ketersediaan energi hijau bagi masyarakat,” tutup Eddy.
Demikian informasi seputar Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Benowo di Surabaya. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Bulelengpagi.Com.