Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) telah mengumumkan bahwa uji coba taksi terbang di Ibu Kota Baru akan dilakukan sebelum peringatan HUT RI Ke-79 pada tanggal 17 Agustus 2024. Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otoritas IKN, Mohammed Ali Berawi, mengungkapkan rencana ini pada Senin (18/09/23) kemarin. Ali menjelaskan bahwa OIKN telah mempersiapkan beberapa hal terkait uji coba taksi terbang ini. Salah satunya adalah pembangunan landasan taksi terbang, seperti helipad, serta infrastruktur pendukung lainnya untuk memastikan kelancaran uji coba.
Menurut Ali, uji coba ini bertujuan untuk membuktikan keandalan teknologi taksi terbang. Konsep yang digunakan adalah “proof of concept,” di mana teknologi ini harus dibuktikan memiliki performa yang baik dan handal sebelum diimplementasikan secara lebih luas.
Ali juga menjelaskan bahwa ITS, atau Sistem Transportasi Cerdas, akan digunakan dalam uji coba ini. Melalui ITS, mobil listrik atau kendaraan otonom akan mengantar penumpang ke helipad taksi terbang. Semua ini dapat diakses melalui satu aplikasi, menyederhanakan proses perjalanan.
Ali menekankan bahwa taksi terbang masih dalam tahap pengembangan. Dia berharap bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia akan mampu menguasai teknologi ini, dan perusahaan-perusahaan nasional yang berkolaborasi dalam proyek ini dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam menguasai teknologi taksi terbang. Ali menyatakan bahwa momentum ini hanya akan ada melalui pembangunan Ibu Kota Nusantara, dan ini harus dimanfaatkan sepenuhnya. Teknologi taksi terbang ini diharapkan akan memberikan nilai tambah dalam bentuk pengembangan SDM dan teknologi yang dapat digunakan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.