Capaian Positif SKK Migas: Produksi Migas Berkilau di Akhir Tahun 2023

238
SKK Migas mengumumkan pencapaian luar biasa dalam produksi migas menjelang penutupan tahun 2023. (KONTAN.com)

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengumumkan pencapaian luar biasa dalam produksi migas menjelang penutupan tahun 2023. Dalam keterangannya, Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto menyatakan bahwa pencapaian ini tercermin dari laju penurunan produksi minyak yang berhasil ditekan sebesar 1,1%, dibandingkan dengan 6,9% pada tahun sebelumnya.

“Produksi gas juga mengalami peningkatan membanggakan, dengan angka penurunan tahun lalu sebesar 2,5%, sementara tahun ini produksinya berhasil meningkat sebesar 1,3%,” ungkap Dwi melalui siaran pers, Senin (11/12/2023).

Keberhasilan ini dipengaruhi oleh eksekusi program kerja yang masif. Jumlah pengeboran mencapai 849 sumur hingga akhir 2023, melampaui angka tahun sebelumnya yang hanya mencapai 790 sumur. Dwi juga menyoroti peningkatan kegiatan work over dan well service, yang mencapai 35.849 kegiatan dari 30.755 kegiatan pada tahun sebelumnya.

Selain Produksi Migas yang Mencuat, 1.142 Sumur Pada Tahun 2023

Tidak hanya itu, SKK Migas berhasil meraih kesuksesan dalam mereaktivasi sumur, meningkat dari 968 sumur di tahun 2022 menjadi 1.142 sumur pada 2023. Sementara itu, lapangan migas yang aktif mencapai 398, mengalami peningkatan dari 392 lapangan pada tahun sebelumnya.

Selain pencapaian peningkatan, SKK Migas berhasil menurunkan frekuensi unplanned shutdown di lapangan menjadi 859 kejadian dari 908 kejadian pada tahun 2022. Potensi kehilangan produksi migas, khususnya minyak di lapangan turun signifikan menjadi 8.157 barel minyak per hari (bopd) dari 12.134 bopd tahun sebelumnya.

Dwi menekankan bahwa pencapaian ini menjadi dasar yang kuat bagi industri migas nasional, mencerminkan komitmen SKK Migas untuk memberikan dampak positif bagi sektor energi Indonesia. Meskipun masih ada perbedaan antara rencana jangka panjang dan realisasi saat ini, Dwi yakin pencapaian ini akan menjadi titik awal yang baik untuk memperkuat optimisme pada tahun 2024.

Demikian informasi seputar pencapaian produksi migas yang dipaparkan oleh SKK Migas. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Bulelengpagi.com.

Tags: 2023, bisnis, BOPD, Ekonomi, Energi Indonesia, Indonesia, Keuangan, Migas, Minyak dan Gas, Produksi Migas, Produksi Minyak, SKK Migas