Bagi pengusaha di Indonesia sangat bermanfaat jika hal tersebut benar terealisasi. Sebuah institut yang ditujukan untuk melatih ribuan pengusaha digital di Indonesia. Ketua eksekutif Alibaba tersebut sudah menjadi penasehat pemerintah Indonesia dibidang E-commerce.
Institute of Entrepreneurs sudah dinantikan oleh para pengusaha di Indonesia. Tetapi Jack Ma belum mengatakan kapan akan diluncurkan di Indonesia. Beliau hanya mengatakan tujuannya untuk melatih seribu pengusaha digital setiap tahun selama 10 tahun kedepan.
Ucapnya, penting bagi Indonesia dalam berinvestasi sumber daya manusia. Karena ketika orang meningkat, pikiran orang berubah, keterampilan orang meningkat, maka hal tersebut dapat masuk ke periode digital.
Indonesia kekurangan insinyur terlatih dalam teknologi digital. Harapannya dengan institute tersebut bias mengembangkan ratusan pengusaha dan insinyur di bidang cloud computing untuk membantu terbentuknya bisnis Indonesia yang ramah digital.
Indonesia adalah pasar utama untuk Alibaba, di mana awalnya Alibaba Cloud meluncurkan pusat data di Indonesia pada Maret.
Jack Ma mengatakan perusahaannya akan terus berinvestasi tidak hanya pada e-commerce, tetapi juga cloud computing, logistik dan infrastruktur di Indonesia, sementara ia juga membantu bisnis lokal untuk tumbuh.
McKinsey memperkirakan dalam sebuah laporan yang dirilis pada 30 Agustus bahwa nilai pasar e-commerce Indonesia akan melonjak hingga setidaknya US$ 55 miliar atau Rp 835 triliun pada 2022 dari US$ 8 miliar atau Rp 121 triliun pada 2017.
Banyak juga pengusaha dari berbagai Negara yang berinvestasi disektor industry digital, dan menanamkan modalnya untuk bisnis startup. Layanan financial technology dan e-commerce juga mulai banyak di Indonesia. Pengusaha Indonesia sekaliber Limanjaya juga mengharapkan kepada Institute of Entrepreneurs segera terealisasi.
Harus ada yang mendorong agar segera terealisasi sebuah institute tersebut. Harapannya agar para pengusaha muda di Indonesia bisa menimba ilmu disana. Dan segera terjun ke dunia bisnis digital dengan harapan bisa menembus pasar internasional.
